JAKARTA, JITUNEWS.COM - Dengan teknologi yang semakin maju saat ini, masyarakat telah dimudahkan dengan berbagai fasilitas modern yang mendukung aktivitas sehari-hari termasuk aplikasi Smart City.
Kenalan Sama Jakarta Yuk!
Smart City mengoptimalkan penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk mengetahui dan mengontrol berbagai sumber daya di suatu kota dengan lebih efektif dan efisien. Tujuannya adalah memaksimalkan pelayanan publik dan menyediakan solusi terhadap suatu masalah demi kemajuan pembangunan berkelanjutan.
Tidak bisa dipungkiri, sebagai Ibu Kota Negara, Jakarta memiliki segudang masalah yang harus segera diselesaikan. Mulai dari masalah klasik seperti banjir, fasilitas-fasilitas umum yang tidak terawat, sampai tumpukan sampah dan bangunan liar yang mengganggu kenyamanan publik.
Ingat Pangeran Tampan Ini? Sekarang Jadi Putra Mahkota
Berikut ini sejumlah hal yang paling dikeluhkan warga Jakarta melalui aplikasi Smart City 'Qlue' yang bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta.
1. Sampah
Sampah merupakan permasalahan yang paling banyak dilaporkan warga Jakarta melalui Qlue. Hingga bulan Juni 2017, tercatat ada 205 kasus sampah kering maupun basah yang mengotori sejumlah area Ibu Kota. Â
2. Parkir Liar
Parkir liar merupakan satu dari sekian banyak masalah klasik yang masih 'menghiasi' wajah Jakarta. Mungkin masih segar di ingatan kita soal maraknya parkir liar yang kembali hadir di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo yang sempat menjadi pemberitaan publik belum lama ini. Parkir liar di RPTRA Kalijodo mungkin hanya satu dari sekian kasus yang mencuat ke publik. Tentu saja di tempat-tempat lain masih banyak kasus parkir liar yang harus segera ditangani pemerintah. Keluhan soal parkir liar di Qlue sendiri menempati posisi kedua dengan total 139 kasus.
3. PelanggaranÂ
Salah satu fungsi media sosial adalah memaparkan kondisi di lingkungan sekitar. Seperti halnya aplikasi lain, Smart City memungkinkan warga untuk melaporkan sejumlah pelanggaran yang terjadi di kota kesayangannya masing-masing. Tercatat ada sekitar 127 kasus pelanggaran yang dilaporkan warga ke pemerintah melalui aplikasi Qlue. Pelanggaran yang dilaporkan pun beraneka ragam, seperti pelanggaran rambu lalu lintas hingga aksi corat-coret fasilitas umum.
4. Fasilitas Umum
Fasilitas umum merupakan salah satu infrastruktur terpenting di sebuah kota. Tanpa adanya fasilitas umum, warga masyarakat tidak akan bisa melakukan aktivitasnya sehari-hari. Menempati posisi ke-4, keluhan warga soal fasilitas umum di Jakarta berjumlah 107 kasus. Kebanyakan warga melaporkan fasilitas-fasilitas umum yang rusak baik disengaja maupun tidak hingga akhirnya mengalami malfungsi dan tidak dapat digunakan.
Adanya aplikasi Smart City sangat membantu warga masyarakat yang mungkin tidak memiliki waktu untuk mengadu langsung ke pemerintah. Meski masih banyak yang belum memanfaatkan kemajuan teknologi saat ini, aplikasi Smart City yang bekerja sama dengan pemerintah setempat sudah merupakan terobosan sendiri bagi warga masyarakat untuk menyampaikan suaranya dengan lebih mudah dan cepat.Â
Viralnya Pilkada DKI 2017, Dari Ira Koesno Sampai OK OCE
| Penulis | : | Nugrahenny Putri Untari |






0 comments:
Posting Komentar