JAKARTA, JITUNEWS.COM - Sejumlah aktivis Gerakan Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) menyambangi istana negara untuk bersilahturahmi dengan Presiden Joko Widodo, Minggu (25/5/2017). Mereka diterima oleh Presiden Joko Widodo dan didampingi sejumlah menteri usai acara Open House Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1438 H di Istana Negara.
GNPF MUI Temui Jokowi. Bahas Apa?
Dalam dialog antara GNPF MUI dengan Presiden Jokowi, sejumlah hal terkait kehidupan berbangsa dibahas. Salah satunya berkaitan dengan penegakan aspek keadilan dan hukum.
Usai pertemuan, salah seorang aktivis GNPF MUI mengatakan bahwa kunjungan mereka ke Istana Negara adalah untuk bersilahturahmi dengan Presiden Joko Widodo dalam momen Hari Raya Idul Fitri.
Pesan Idul Fitri : Umat Bangun Kebersamaan
“Alhamdullilah tadi kami diterima Presiden dalam rangka silaturahim halal-bihalal, hari raya dan bagi kami ini kesempatan dalam rangka momen halal bihalal,†kata Nasir.
Nasir mengakui bahwa Presiden Joko Widodo mengemban amanat yang cukup berat dan selalu berusaha menjalankan setiap program-programnya dengan berbagai macam cara pandang.
“Ada yang suka dan tidak suka, kemudian bagaimana presiden juga harus konsisten dalam program yang dijalankannya. Dan presiden mengatakan ‘saya harus berani mengambil risiko itu’,†kata Nasir.
Nasir juga memuji upaya Presiden Jokowi dalam keberpihakan untuk ekonomi kerakyatan.
“Hal yang cukup bagus adalah bagaimana kita dengar sekian belas juta hektar tanah diperuntukkan untuk masyarakat,†ujar Nasir.
Serunya Aksi Makan Nasi Kebuli Dua Menteri Jokowi Ini dengan Sejumlah Pengemudi di Terminal
| Penulis | : | Marselinus Gunas |
0 comments:
Posting Komentar